Diberdayakan oleh Blogger.

인사말을 다 알아.... Gamsahabnida...have visited this blog! May be useful for you, Beautiful sharing......... 돈수

Peran dan Fungsi Perawat dalam Keperawatan Komunitas (By, Suriyani,S.Kep.,Ns)

Defenisi Peran Perawat

    Peran adalah tingkah laku yang diharapkan oleh seseorang terhadap orang lain dalam hal ini perawat (Peran perawat, CHS, 1989)

 Peran perawat menurut lokakarya Nasional (1983) : sebagai pelaksana pelayanan keperawatan, pengelola pelayanan keperawatan dan institusi pendidikan.
Peran menurut Kozier, Barbara (1995) : 
  Seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam suatu sistem.
 Peran perawat yang dimaksud adalah...<!--more-->
        cara untuk menyatakan aktivitas perawat dalam praktik
Peran Perawat Komunitas
1)Peran pada individu atau keluarga
ØPeran sebagai pelaksana kesehatan
ØPeran sebagai pendidik
ØPeran sebagai administrasi
ØPeran sebagai konseling
ØPeran sebagai peneliti
2) Peran manajerial
  Tugas-tugas manajerial :
  - Pengambil keputusan
  - Pemikul tanggung jawab
  - Mengerahkan sumber daya untuk mencapai tujuan 
  - Pemikir konseptual
  - Bekerjasama dengan dan melalui orang      lain
  - Mediator
Model Peranan Manajer dalam Organisasi
Fungsi Utama Proses Manajerial
 a. Planning atau Perencanaan
 b. Organizing atau Organisasi
 c. Actuating atau Penggerakan
 d. Controling atau Pengawasan dan Pengendalian
 e. Evaluation atau Penilaian
3 )  Sebagai Konsultan
       Model konsultasi :
    a) Konsultasi ahli
   b) Model proses politikal
    c) Model dokter- klien
   d) Model proses
   e) Model kesehatan mental
4)Sebagai Advokator
5)Perawat kesehatan masyarakat sekolah
    Kegiatan yang dilakukan????
6)Peran dalam bidang kesehatan kerja
  Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh perawat
  a) Karakteristik demografi dan geografi
  b) Karakteristik pekerjaan
  c)  Interaksi antar pekerjaan dan layanan pekerjaan
  d) Elemen epidiemologi dari kesehatan  kerja
7) Perawatan kesehatan di rumah
  Merupakan bagian perawatan kes. Umum yang disediakan bagi individu, keluarga untuk meningkatkan, memelihara dan memulihkan kes.
PERAN PERAWAT MENURUT KONSORSIUM ILMU KESEHATAN
TH 1989
1 .      Peran sebagai pemberi Asuhan Keperawatan.
2.      Peran Sebagai Advokat ( Pembela) Klien
3.      Peran Sebagai Edukator
4.      Peran Sebagai Koordinator
5.      Peran Sebagai Kolaborator
6.      Peran Sebagai Konsultan
7.      Peran Sebagai Pembaharu

PERAN PERAWAT HASIL LOKAKARYA KEPERAWATAN TH 1986
1.       Peran perawat sebagai pelaksana pelayanan   keperawatan,
2.       Peran perawat sebagai pengelola pelayanan   dan institusi keperawatan,
3.       Peran perawat sebagai pendidik dalam   keperawatan serta
4.       Peran perawat sebagai peneliti dan   pengembang pelayanan keperawatan.

PERAN PERAWAT KESMAS
1. Pelaksana pelayanan keperawatan
2. Pendidik
3. Koordinator pelayanan kesehatan
4. Innovator/pembaharu
5. Organisator yankes
6. Role Model/panutan
7. Fasilitator
8. Pengelola/Manajer

Elemen Peran
 Menurut pendapat Doheny (1982) ada beberapa elemen peran perawat professional (ELEMENT ROOL) antara lain : care giver, client advocate, conselor, educator, collaborator, coordinator, change agent, consultant.
a. Care Giver
   Pada peran ini perawat diharapkan mampu :
- Memberikan pelayanan keperawatan .
- Memperhatikan individu dalam konteks sesuai kehidupan klien.
- Perawat menggunakan proses keperawatan untuk mendiagnosis kep.

b. Client Advocate (Pembela Klien)
Tugas perawat :
 a)Bertanggung jawab membantu klien dan keluarga
b)Mempertahankan dan melindungi hak-hak klien
Seorang pembela klien adalah pembela dari hak-hak klien. Pembelaan termasuk didalamnya peningkatan apa yang terbaik untuk klien, memastikan kebutuhan klien terpenuhi dan melindungi hak-hak klien (Disparty, 1998 :140).
Hak-Hak Klien (Dysparty,1998) antara lain :
 a. Hak atas pelayanan yang sebaik-baiknya
 b. Hak atas informasi tentang penyakitnya
 c. Hak atas privacy
 d. Hak untuk menentukan nasibnya sendiri
 e. Hak untuk menerima ganti rugi akibat kelalaian tindakan.
Hak-Hak Tenaga Kesehatan :
 a. Hak atas informasi yang benar
 b.  Hak untuk bekerja sesuai standart
 c. Hak untuk mengakhiri hubungan dengan klien
 d. Hak untuk menolak tindakan yang kurang cocok
 e. Hak atas rahasia pribadi
 f. Hak atas balas jasa
c. Conselor
Konseling adalah proses membantu klien untuk menyadari dan mengatasi tekanan psikologis atau masalah sosial untuk membangun hubungan interpersonal yang baik dan untuk meningkatkan perkembangan seseorang. 
Peran perawat
    1. Mengidentifikasi perubahan pola interaksi klien terhadap keadaan sehat sakitnya.
    2. Perubahan pola interaksi merupakan “Dasar”dalam merencanakan metode
   3. Memberikan konseling atau bimbingan penyuluhan kepada individu atau keluarga
   4. Pemecahan masalah di fokuskan pada masalah keperawatan
  d.  Educator
 Mengajar adalah merujuk kepada aktifitas dimana seseorang guru membantu murid untuk belajar. Belajar adalah sebuah proses interaktif antara guru dengan satu atau banyak pelajar dimana pembelajaran obyek khusus atau keinginan untuk merubah perilaku adalah tujuannya (Redman, 1998 : 8 ).
Inti dari perubahan perilaku selalu didapat dari pengetahuan baru atau keterampilan secara teknis.
1.      Dilakukan kepada klien /klg , tim kes.   Lain baik secara spontan pada saat   berinteraksi maupun formal.
2.      Membantu klien mempertinggi   pengetahuan dalam upaya   meningkatkan kesehatan .
3.      Dasar pelaksanaan adalah intervensi   dalam proses keperawatan.
 e. Collaborator
   Peran Sebagai Kolaborator Perawat disini dilakukan karena perawat bekerja melalui tim kesehatan yang terdiri dari dokter, fisioterapis, ahli gizi, dan lain-lain.
 f. Coordinator
 Tujuan Perawat sebagi coordinator adalah :
a. Untuk memenuhi asuhan kesehatan secara
  efektif, efisien dan menguntungkan klien.
       b. Pengaturan waktu dan seluruh aktifitas atau   penanganan pada klien.
c. Menggunakan keterampilan perawat untuk :
          1.      Merencanakan
         2.      Mengorganisasikan
         3.      Mengarahkan
        4.      Mengontrol
g. Change Agen
 Pembawa perubahan adalah seseorang yg berinisiatif membantu orang lain membuat perubahan pada dirinya atau pada system (Kemp,1986)
Mengidentifikasi masalah, mengkaji motivasi pasien dan membantu klien untuk berubah,
menunjukan alternative, menggali kemungkinan hasil dari alternative, mengkaji sumber
    daya menunjukan peran membantu, membina dan mempertahankan hubungan membantu
membantu selama fase dari proses perubahan dan membimbing klien melalui fase ini (Marriner Torney) 
 Fungsi Perawat
  Defenisi Fungsi : suatu pekerjaan yang harus dilaksanakan sesuai dengan perannya
   Fungsi perawat dlm melaksanakan perannya :
  a)  Fungsi Independent
  b)  Fungsi Dependent
  c)   Fungsi Interdependent
 
- Fungsi & Kompetensi perawat
(Lokakarya Nasional keperawatan  (1983))
q Fungsi I
  Mengkaji kebutuhan pasien, keluarga, kelompok dan masyarakat.
  Kompetensi :
  - Mengumpulkan data
  - Menganalisis dan menginterpretasikan data
q Fungsi II
  Merencanakan  tindakan dan tujuan askep sesuai dengan keadaan pasien.
  Kompetensi :
  - Mengembangakan rencana keperawatan
q Fungsi III
  Melaksanakan rencana keperawatan.
  Kompetensi :
  - Menggunakan dan menerapkan konsep serta prinsip ilmu perilaku, ilmu sosial budaya, dan
      ilmu biomedik.
  - Menerapkan keterampilan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan manusiawi.
  - Merawat pasien dengan gangguan fungsi tubuh.
  - Merawat pasien dengan masalah mental
  - Merawat pasien yang memerlukan pelayanan kebidanan.
  - Memberikan pelayanan kesehatan  
  - Berperan serta dalam merumuskan kebijakan,merencanakan program, & melaksanakan pelayanan kes.
  - Merawat pasien usia lanjut
  - Merawat pasien dengan keadaan atau penyakit terminal.
  - Melaksanakan kegiatan kep.
q Fungsi IV
    Mengevaluasi hasil asuhan keperawatan.
  Kompetensi :
  - Menentukan kriteria
  - Menilai tingkat pencapaian tujuan
  - Mengidentifikasi perubahan
q Fungsi V
  Mendokumentasikan proses keperawatan
  Kompetensi :
  - Mengevaluasi data
  - Mencatat data
  - Menggunakan catatan pasien dalam memantau kualitas askep.
q Fungsi VI
  Mengidentifikasi hal-hal yang perlu diteliti atau dipelajari.
  Kompetensi :
  - Mengidentifikasi masalah penelitian
  - Membuat usulan rencana penelitian
  - Menerapkan hasil penelitian dengan   tepat
q Fungsi VII
  Berpartisipasi dalam melaksanakan penyuluhan kesehatan
  Kompetensi :
  - Mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan.
  - Membuat rancangan penyuluhan kes.
  - Melaksanakan penyuluhan kes.
  - Mengevaluasi hasil penyuluhan kes.
q Fungsi VIII
  Bekerjasama dengan profesi lain.
   Kompetensi:
  - Berperan serta dalam pelayanan kes.
  - Menciptakan komunikasi yang efektif
  - Menyesuaikan diri dengan keadaan  konflik peran dan kesulitan lingkungan.
q Fungsi IX
  Mengelola perawatan pasien dan berperan serta sebagai tim dalam melaksanakan kegiatan perawatan.
  Kompetensi :
  - Menciptakan komunikasi yang efektif
  - Mempelopori perubahan di lingkungannya    secara efektif
q Fungsi X
  Mengelola institusi pendidikan kep.
  Kompetensi :
  - Mengembangkan & mengevaluasi kurikulum
  - Menyusun rencana fasilitas pendidikan
  - Menyusun kebijaksanaan institusi pend.
  - Menyusun uraian kerja karyawan
  - Menetapkan fasilitas belajar mengajar
  - Menyusun rencana dan jadwal rotasi
  - Memprakarsai prog. Pengembangan staff
  - Kepemimpinan
q Fungsi XI
  Berperan serta dalam merumuskan perencanaan  pelaksanaan perawatan kes.
   Kompetensi :
  - Mengkaji status individu,keluarga,kelompok  & masyarakat
  - Menghubungakan kep. dengan pelayanan kes.
  - Menyusun renpra secara menyeluruh
  - Meningkatkan jangkauan pelayanan kep.
  - Mengatur penggunaan sumber-sumber
  - Melaksanakan Askep
  - Membina kerja sama
 
TERIMA KASIH

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar